“UNP Madani, Bukan Sekedar Mimpi”
Hari Pertama: SIMPOSIUM 2 LDK UNP
-FSDINews-
“UNP Madani, Bukan Sekedar Mimpi” adalah tema
dari acara simposium kedua Lembaga Dakwah Kampu (LDK) UNP yang dilaksanakan
pada tanggal 25 dan 26 Februari 2012 di Aula lantai 3 FIK UNP. Acara yang
dikhususkan untuk seluruh Aktivis Dakwah Kampus (ADK) UNP ini diangkatkan oleh
Angkatan Muda UKK periode 2011/2012 dan dihadiri lebih kurang 100 orang ADK UNP
mulai dari tingkat fakultas hingga tingkat universitas sendiri. Acara yang
rencananya dimulai pukul 08.00 WIB ini terkendala teknis dan kehadiran dari
peserta, sehingga acara ini molor kurang dari satu jam. Sembari mengisi
kekosongan, sebelum acara pembukaan Alfat Khuri, salah seorang alumni hypno therapy yang juga merupakan mahasiswa
jurusan Sendratasik FBS UNP ini memberikan ice
breaking berupa senam otak kepada peserta yang telah hadir saat itu.
Setelah beberapa menit ice breaking dilakukan, tepat pada pukul
09.00 WIB acara pembukaan simposium pun dimulai yang diawali dengan pembacaan
ayat suci Al-Qu’ran oleh Aldeva Ilhami, mahasiswa jurusan Biologi FMIPA tahun
masuk 2011. Dan dilanjutkan dengan kata sambutan oleh Nafiqon selaku ketua
pelaksana simposium yang juga merupakan ketua angkatan muda UKK periode
2011/2012 yang dilantik saat DIKLAT pertama di kampus UBH beberapa waktu yang
lalu itu. Serta dilanjutkan dengan kata sambutan oleh ketua umum Unit Kegiatan
Kerohanian (UKK), Azzuhfi Ilan Tinasar mahasiswa jurusan Geografi FIS tahun
masuk 2008 yang juga mantan Ketua Umum FSDI FIS UNP periode 2011. “Simposium 2
LDK UNP ini adalah kelanjutan simposium 1 yang pernah diadakan UKK pada periode
kepengurusan bang Nofi Nurman”, ujarnya. Akhirnya acara ini dibuka langsung
oleh Pembina UKK UNP yakni Bapak Sulaiman, S.Pdi. “Kebaikan yang tidak tertata
baik maka akan dibalas dengan kejelakan yang tertata baik”, itu merupakan salah
satu kutipan dari kata sambutan Beliau sebelum membuka secara resmi acara
simposium tersebut. Jadi, jangan sampai kita menjadi orang yang tidak
berkontribusi dalam islam, pesan dosen MKU (Mata Kuliah Umum) Pendidikan Agama
Islam ini.
Disela acara salah seorang panitia
simposium 2 UKK itu mengutarakan , “Acara ini kami persiapkan dalam waktu empat hari, Alhamdulillah berkat
kerjasama panitia ikhwan dan akhwat acara pembukaan simposium 2 UKK ini dapat
berjalan dengan lancar meskipun ada sedikit kendala sebelumnya”. Setelah
beberapa rangkaian acara pembukaaan acara itu, MC Redho Ikhlas (mahasiswa FE
UNP) langsung menyerahkan kendali kepada panitia seksi acara untuk meng-handle acara selanjutnya. Sebelum masuk ke dalam
acara inti, acara ini dimulai dengan konsolidasi (penguatan) berupa taujih
dengan tema Urgensi Solidaritas dabn Sinergisitas Dakwah oleh Ustadz Al-Hafiz
MA yang juga merupakan salah seorang dosen di FBS UNP ini.
Beliau yang juga merupakan salah
seorang pemateri sejumlah agenda di tingkat LDF dan LDK ini menganologikan
kesoliditasan dan sinergisitas para ADK adalah ibarat sebuah bangunan, apabila
material bangunan bagus maka ketahanan bangunan pun juga bagus. Begitu pula
dengan seorang ADK dalam menjalankan dakwah di tingkat fakultas (LDF) dan
universitas (LDK) ini. Acara Taujih diakhiri dengan pertanyaan dari seorang
peserta ikhwan mengenai cara mengaktifkan kembali ADK yang muntaber (mundur
tanpa berita) dari dakwah ini (red).
Setelah itu panitia pelaksana memberikan
doorprize kepada peserta ikhwan dan
akhwat yang datang paling awal sesuai registrasinya di meja registrasi. Itu
merupakan salah satu bentuk apresiasi dari panitia pelaksana terhadap peserta
yang datang paling awal, diharapkan dapat menjadi contoh bagi peserta yang
lain.
Acara selanjutnya, pembahasan draft tata tertib yang dipandu oleh
Ketua Presidium sementara. Setelah pembahasan dan penyepakatan tata tertib
musyawarah (simposium) itu, presidium sementara memilih tiga orang presidium
tetap, akhirnya setelah beberapa usulan nama presidium tetap maka terpilihlah
Piki Setri Pernantah sebagai Ketua Presidium Tetap dalam musyawarah (simposium)
kali ini. Serta Eka dan Fahmi yang mendampingi Ketua Presidium tetap di atas
panggung ruangan Aula lantai tiga FIK yang ditata rapi dan indah itu. Sebelum
dibagi perkomisi DPO (Dewan Pertimbangan Organisasi) UKK UNP, Nofi Nurman yang
juga mantan Ketua Umum UKK periode 2011 itu menjelaskan kepada seluruh peserta
mengenai gambaran bahasan tiga komisi dimulai dari Komisi A yang membahas
Harmonisasi kelembagaan, komisi B tentang Soliditas dan Sinergisitas dan komisi
C masalah Isu Bersama.
Setelah pembagian peserta ke dalam
tiga komisi, presidium tetap musyawarah (simposium) itu memerintahkan kepada seluruh peserta baik
ikhwan dan akhwat untuk masuk ke masing-masing ruangan komisi yang telah
ditetapkan panitia acara. Akhirnya, pembhasan perkomisi pun berakhir pada pukul
18.10 WIB, dan acara simposium hari kedua dipending sampai jam 07.30 esok hari
untuk penyampaian dari hasil bahasan musyawarah tiap komisi. (Hasan Asyhari)
0 comments:
Post a Comment